Majelis Ulama Indonesia (MUI) telah membantah rumor yang menyebutkan bahwa mereka akan mengangkat selebgram Oklin Fia menjadi Duta MUI. Oklin Fia terlibat dalam kontroversi terkait kasus UU ITE karena tindakannya menjilat es krim di depan seorang pria.
Wakil Sekretaris Jenderal MUI, Ikhsan Abdullah, dengan tegas mengatakan bahwa MUI tidak pernah menunjuk siapa pun sebagai Duta MUI. Menurutnya, para duta MUI adalah para ulama, kiai, ustaz, dan mujahid yang telah membimbing umat Islam.
Ikhsan juga mengonfirmasi bahwa Oklin telah bertemu dengan pimpinan MUI dan menyampaikan permohonan maaf terkait kontennya yang kontroversial. MUI memberikan nasihat kepada Oklin agar berhati-hati dalam membuat konten, mendorongnya untuk menciptakan konten yang kreatif dan positif yang dapat memberikan manfaat kepada masyarakat dan generasi muda.
Ketua MUI bidang Ukhuwah dan Dakwah, Cholil Nafis, juga menegaskan bahwa tidak ada rencana untuk mengangkat Oklin Fia sebagai Duta MUI. Dia berharap bahwa Oklin dapat belajar dari kesalahan yang telah dilakukan dan menjadi lebih bijak dalam menggunakan media sosial.
Oklin Fia telah menjadi perhatian publik karena kontennya yang kontroversial menjilat es krim di depan pria. Akibat kontennya tersebut, Oklin dilaporkan oleh Pengurus Besar Serikat Mahasiswa Muslimin Indonesia (PB SEMMI) ke Polres Metro Jakarta Pusat dengan dugaan pelanggaran UU ITE.
Pengaduan tersebut telah diregistrasi dengan nomor LP/B/2020/VIII/2023/SPKT POLRES METRO JAKPUS/POLDA METRO JAYA.